Pages

Kamis, 25 Maret 2010

Luka Kecil di Tepi Telapak Tanganku

Hari ini aku mengambil pelajaran dari sebuah luka kecil yang ada di tepi telapak tanganku.

Berawal dari sangat perihnya lukaku ini (walaupun kecil tapi perihnya luar biasa) aku berniat untuk menutupinya dengan perban karena saking perihnya apalagi jika terkena air. Dengan memakai perban saja, perihnya bukan main, sampai terasa panas, apalagi kalau tidak memakai perban.
Keesokan harinya, perban di tanganku sedikit demi sedikit mulai melepas karena sering terkena air. Karena itu, aku pun memutuskan untuk melepas perbannya. Ketika dilepas, aku pikir lukanya mulai sembuh. Tapi ternyata tidak. Lukanya tetap seperti awalnya. Tak ada yang berubah.Akhirnya aku memutuskan untuk melepas perbannya dan membiarkan lukanya terbuka agar kering dan cepat sembuh walaupun perihnya beberapa kali lipat dari sebelumnya. Beberapa jam kemudian, sepertinya lukaku pun mulai mengering sedikit demi sedikit karena ditandai dengan mengurangnya rasa perih saat terkena air.


Kawan, apakah kalian telah menemukan hikmahnya ?
Luka di atas sama dengan permasalahan yang ada pada kehidupan kita. Jika kita mempunyai masalah dan menutupnya, janganlah berpikir bahwa masalah itu akan selesai hanya dengan menutupinya. Hanya menutupi masalah hanyalah mengurangi rasa sakit seperti yang terjadi pada lukaku di atas.
Tetapi jika kita membukanya, mencoba berbagi dengan teman yang suda bisa dipercaya oleh kita atau membicarakannya langsung pada orang yang bersangkutan. Itu akan lebih baik walaupun sangat menyakitkan dan akan lebih cepat selesai tentunya.


(otaknya lagi bener)